• Kamis, 28 September 2023

Berkunjung Ke Kebun Raya Bedugul, Ketua Dewan Pengarah BRIN Imbau Peneliti Patenkan Hasil Penelitiannya

- Selasa, 8 Agustus 2023 | 10:05 WIB

TABANAN, POS BALI - Presiden RI Ke-5 Hj. Megawati Soekarnoputri selaku Ketua Dewan Pengarah Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN) melakukan Kunjungan Kerja di Kebun Raya Bedugul, Tabanan, Senin (7/8/2023). Kegiatan ini bertujuan memberikan ruang kepada para peneliti BRIN di daerah untuk menyampaikan realisasi target penelitian serta kendala yang dihadapi kepada BRIN Pusat (BRIN Mendengar).



Hj. Megawati Soekarnoputri tiba di Holding Room Etnobotani Kebun Raya Bedugul satu mobil bersama Rachmawati Soekarnoputri dan Bupati Badung Nyoman Giri Prasta. Kedatangannya disambut oleh Menteri Keuangan RI yang juga Wakil Ketua Dewan Pengarah BRIN Sri Mulyani bersama Gubernur Bali Wayan Koster, Walikota/Bupati se-Bali, beserta jajaran BRIN dan ratusan lebih Periset dari Prov. Bali dan Lombok. Kunjungan dilanjutkan ke Gedung Laboratorium Konservasi Tumbuhan dan terakhir menuju Gedung serba guna Nayaka Loka Kebun Raya Bedugul.



Dalam arahannya Megawati Soekarnoputri menjelaskan tentang maksud Badan Riset dan Inovasi Nasional dibentuk, serta kenapa dirinya diminta dan ditugasi oleh Presiden Joko Widodo. Hal itu dilakukan untuk memaksimalkan kinerja Badan Litbang yang ada dimasing-masing Kementerian/Lembaga dengan cara disatukan dengan bentuk suatu badan yang langsung dibawah Presiden, yang sekarang disebut dengan BRIN. “Kalau tidak disatukan boro-boro Indonesia mau maju, karena apa ? karena egosentris daripada researcher/peneliti itu berkembang karena mereka berada di tempat masing-masing padahal mereka dengan disiplin ilmu yang sama," ungkapnya.



Kehadiran BRIN dengan struktur yang sudah dibentuk, hal itu menurutnya sudah cukup kuat. Ia berharap jangan sampai ada yang membedakan dengan masa lalu. Dimana saat ini dalam masa transisi, denngan nama baru 2 tahun tapi sudah terbentuk yang namanya struktur. "Jadi sekarang yang ada dan harus dilakukan oleh kalian adalah kerja keras dan semangat," sebutnga.



Ia berpesan kepada seluruh para researcher atau peneliti yang sudah mendapatkan hasil penelitian, harus segera mematenkan hasil penelitiannya. Jangan sampai hal itu kemudian diambil oleh negara asing atau dibeli. Sebab, jika hal itu terjadi maka mereka tidak akan pernah terkenal kecuali di dalam negeri. "Jadi tolong segera dipatenkan setiap hasil penelitian, jangan hanya berfikir agar mendapatkan jurnal dunia luar saja yang bukan main. Apabila ada kendala dalam melakukan penelitian agar langsung melakukan koordinasi dengan BRIN Pusat, sehingga setiap permasalahan dan kendala yang ditemukan bisa dicarikan solusi dan jalan keluarnya oleh BRIN Pusat,” ujar Presiden RI Ke-5 ini. 023

Editor: admin02

Terkini

Siap-siap! Oktober, Tarif Air Minum di Tabanan Naik

Senin, 18 September 2023 | 06:05 WIB

Upaya Lapas Tabanan Lepaskan Pecandu dari Jeratan Nakoba

Selasa, 5 September 2023 | 08:28 WIB

Potong Jalur, Pemotor Tewas Tertabrak Pikap

Selasa, 8 Agustus 2023 | 19:20 WIB
X