GIANYAR, POSBALI - Jengah! Gerindra Tampaksiring Siapkan ‘Kuda Hitam’, Bidik Dua Kursi DPRD Gianyar.
Dapil Tampaksiring untuk Pemilu 2024 sudah tidak bergabung dengan Blahbatuh lagi. Untuk Dapil Tampaksiring akan memperebutkan 5 kursi dengan jumlah pemilih sekitar 39 ribu.
Dari sejumlah parpol yang ada, Partai Gerindra Tampaksiring juga ikut memperebutkan lima kursi tersebut.
Baca Juga: Olahraga di Lapangan Renon, Pj Gubernur Bali Mahendra Jaya Pantau Fasilitas Publik
Bahkan, partai yang dipimpin Prabowo Subianto tersebut tidak main main, kelima bacaleg Gerindra Tampaksiring sepakat untuk membidik 2 dari 5 kursi tersebut.
Untuk memperebutkan 2 kursi tersebut, Gerindra Tampaksiring sudah mempersiapkan bacalegnya, salah satunya merupakan ‘kuda hitam’ yang belum dimunculkan namanya dalam Daftar Pemilih Sementara (DCS).
Nanti setelah penetapan Daftar Calon Tetap (DPT) nama bacaleg yang merupakan tokoh dan memiliki banyak masa ini baru akan dimunculkan.
Baca Juga: Segini Kekayaan Sang Made Mahendra Jaya, Pj Gubernur Bali yang Bertekad Entaskan Kemiskinan
Wakil Ketua DPC Gerindra Gianyar, I Wayan Subrata, Minggu (17/9) mengatakan, Gerindra Tampaksiring ingin memperjuangkan aspirasi masyarakat.
Termasuk keluhan beberapa masyarakat yang mengatakan belum merasakan asas pemerataan dan keadilan, padahal pembangunan di Kabupaten Gianyar sudah cukup berhasil.
Diungkapkan Subrata yang juga bacaleg partai Gerindra ini, salah satu yang paling sering dikeluhkan dan dirasakan beberapa warga Tampaksiring, seperti pelayanan kesehatan, perlu adanya klinik yang buka 24 jam.
Baca Juga: Calon Kuat PJ Bupati Gianyar, Catat Kekayaan I Dewa Tagel Wirasa: Punya 5 Bidang Tanah
"Karena itulah, kami bacaleg Gerindra untuk Dapil Tampaksiring "jengah. Kami membulatkan tekad untuk merebut dua kursi atau minimal satu kursi di DPRD Gianyar," ungkapnya.
Lanjut Subrata, melihat potensi jumlah pendudukan masyarakat tampaksiring, memang sudah selayaknya ada pelayanan kesehatan yang buka 24 jam. "Akan lebih baik lagi kalau dilengkapi dengan dokter spesialis," ujarnya.
Artikel Terkait
Mengenal Tradisi ‘Mejuryag Tipat’ Serangkaian Ritual ‘Nangluk Merana’ di Desa Sekardadi, Kintamani
Nama Harum dan Kejayaan Diplomasi Indonesia Harus Dilanjutkan Oleh Penerus Presiden Jokowi
Diduga Korsleting Listrik Sebabkan Museum Gajah Terbakar, Ini Asal Usul Nama Museum Gajah
A1 Pj Bupati Gianyar, Dewa Tagel Wirasa Segera Dilantik 20 September 2023