• Kamis, 28 September 2023

Bali Kehilangan Pahlawan Kemanusiaan, Tjok Gede Agung Adnyana Telah Berpulang

Ida Bagus Alit Susanta
- Senin, 18 September 2023 | 19:07 WIB
Jenazah Alm saat tiba di rumah duka. posbali/ist
Jenazah Alm saat tiba di rumah duka. posbali/ist

DENPASAR, POSBALI - Jelang peringatan Hari Palang Merah ke-78 tanggal 17 September 2023, Bali kehilangan salah satu pahlawan kemanusiaan di bidang donor darah yakni Tjok Gede Agung Adnyana. Almarhum berpulang pada tanggal 13 September 2023 di Rumah Sakit Bali Mandara.

Tjok Adnyana lahir 8 Mei 1947 bertepatan dengan International Red Cross, meninggalkan seorang Istri, Tjok Agung Adnyani dengan tiga putra, Tjok Gede Kurniawan, Cok Widyawati (penggiat UMKM), dan Cok Wahyu Trisna serta lima orang cucu.

Mewakili keluarga, Cok Widya menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak, baik pejabat, semeton, sahabat serta kolega yang telah mengirimkan ucapan dukacita dan yang datang langsung mendoakan almarhum.

Baca Juga: Polsek Bangli Olah Limbah Dapur Jadi Bahan Eco Enzyme

"Tiang juga nunas pangampura (mohon maaf, red) yening Ida Cokorda wenten keiwangan duk Ida kantun nyeneng. Sekali lagi semoga dibukakan pintu maafnya untuk Atu Ajung kami," katanya di rumah duka, di Puri Kaleran Sanur, Jalan Danau Tondano Gang 1, Sanur, Denpasar.

Cok Widya juga menambahkan, pelebon Ida akan dilaksanakan tanggal 19 September 2023 di Setra Pantai Karang Sanur pukul 10.00 pagi.

Hadir pula melayat ke rumah duka di Puri Kaleran Klungkung Sanur, Ketua Perhimpunan Donor Darah (PDDI) Bali Ketut Pringgantara beserta jajaran dari kabupaten/kota se-Bali. Pringgantara merasa sangat kehilangan atas wafatnya Tjok Adnyana.

Baca Juga: Cegah Korupsi, Begini Instruksi Bupati Klungkungan kepada ASN

Jasa dan teladan almarhum akan terus bertumbuh pada perahu yang bernama PDDI Bali. Almarhum banyak menorehkan sisi kemanusiaan tanpa kenal lelah hingga Hyang Kuasa memanggil. Almarhum adalah tokoh, pahlawan, pejuang donor darah untuk kemanusiaan.

Berkat intensitas almarhum berdonor, hingga dianugerahi penghargaan tertinggi dari negara yaitu Satya Lencana Presiden Republik Indonesia tahun 2010 serta penghargaan khusus dari Provinsi Bali.

Selain itu, almarhum juga memiliki ide cemerlang yang di jadikan blueprint di PDDI Bali maupun tingkat nasional.

Baca Juga: Harga Beras Merangkak Naik, Satgas Pangan Buleleng Pantau Ketersediaan dan Harga Pangan

Pringgantara yang kini terpilih kembali memimpin PDDI Bali periode ke -2 mengungkapkan, banyak meneladani dua tokoh Bali, almarhum Tjok Adnyana dan almarhum Agung Sudewa Jelantik yang selalu mendorong anak- anak muda menjadi pendonor aktif.

"Satu perjuangan yang belum kami tuntaskan dan almarhum belum bisa rasakan yaitu kartu khusus pelayanan kesehatan paripurna untuk pendonor darah sepuh yang sempat dijanjikan oleh gubernur. Itulah yang sekarang kami terus perjuangkan," pungkasnya.

Halaman:

Editor: Ida Bagus Alit Susanta

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Ngrombo, Ini Jumlah Penduduk Miskin di Bali

Rabu, 27 September 2023 | 20:25 WIB
X