DENPASAR, POSBALI - Memperingati HUT Desa Adat Renon pada 27 Desember 2023, Desa Adat Renon bakal menggelar Renon Festival I bertajuk "Kanda Pat - Semesta Bersaudara".
Festival ini bakal berlangsung mulai dari bulan September sampai dengan Desember 2023 dengan berbagai rangkaian acara. Salah satunya diawali dengan festival layang-layang.
Ketua Panitia Renon Festival, Wayan Sukarsa menyampaikan, festival ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan serta memperkenalkan sejarah, budaya serta kesenian yang ada di Desa Adat Renon.
Baca Juga: Renon Festival, Bangkitkan Potensi Desa Adat Renon
“Festival ini, juga memberikan wadah dan membantu UMKM lokal yang berada di Bali,” ungkapnya di Renon, Denpasar, Kamis (14/9).
Dikatakan, rangkaian festival ini diawali dengan Festival Layang-layang (Fly) Renon 2023.
Festival bakal berlangsung selama 2 hari, dari tanggal 16 - 17 September 2023, di Pantai Padanggalak.
Baca Juga: Pekerjaan Sarati Banten di Desa Adat Buleleng Semakin Menjanjikan
“Bakal diikuti ratusan layang-layang dan ribuan penggemar serta penonton,” ungkapnya.
Ada 18 jenis katagori yang dilombakan dalam festival layang-layang ini. Mulai dari katagori Remaja, Dewasa, dan katagori layangan big size.
Baca Juga: 16 Politeknik Negeri Sudah Berstatus BLU, Berikut Ini Daftarnya!
Layangan itu mulai dari Bebean, Janggan, Pecukan, Bebean Jago, Janggan Buntut, serta Kreasi. “Layangan Bebean Jago ini merupakan ciri khas Renon,” imbuhnya. (*)
Artikel Terkait
Open Wushu Championship 2023, Dua Atlet SMK Taruna Warmadewa Koleksi Enam Medali
Renon Festival, Bangkitkan Potensi Desa Adat Renon